Ambon,Tabaosmaluku. Com –untuk mendorong majunya pariwisata di provinsi maluku, dinas pariwisata menggelar rapat koordinasi dengan berbagai instansi teknis di lingkup pemerintah provinsi maluku.
Asisten III bidang Administrasi Umum Setda Maluku Pieterson R dengan resmi membuka membuka Rapat Koordinasi Pembangunan Pariwisata Tahun 2024, di Aula Dinas Pariwisata, Rabu,( 27/3/2024).
Sambutan tertulis Gubernur yang dibacakan Asisten III mengatakan, pembangunan dan pengembangan pariwisata merupakan bidang yang multisektoral sehingga pariwisata tidak dapat terlepas dari perubahan secara global, yang mengarah pada perlambatan ekonomi dunia.
“Sehubungan dengan hal teraebut, Dampaknya telah membawa konsekuensi terhadap perkembangan pariwisata, terutama perubahan pola tingkah laku wisatawa yang mempengaruhi tingkat kunjungan, dan nilai pengeluaran wisatawan serta jumlah produksi produk ekonomi kreatif di Maluku,” jelas Rangkoratat.
Dalam momentum Rakor ini dijelaskannya, Seiring dengan perkembangannya saat ini persaingan antar daerah tujuan wisata secara nasional perlu dilakukan pembenahan pada berbagai aspek dan peningkatan kualitas destinasi wisata dari segi SDM, produk ekonomi kreatif maupun fasilitas dan sarana prasarana.
Olehnya itu, Percepatan pembangunan pariwisata diharapkan terus dilakukan secara sinergis di tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota se-Maluku, sebagaimana termuat dalam tema yaitu “Sinergitas dan akselerasi pembangunan pariwisata dan ekonomi mikrotik yang berdesain dan berkelanjutan di Maluku.
Untuk itu, selaku kepala daerah, Gubernur pun menyampaikan beberapa pesan dan harapan Terkait pengembangan pariwisata di daerah,
Pertama, Maluku dengan kekayaan wisata menjadi bukti diraihnya penghargaan provinsi Maluku sebagai juara umum pada anugerah Pesona Indonesia ke-8 tahun 2023 di Kota Ambon, beserta penghargaan juara lainnya di beberapa tahun terakhir.
Kedua, mengingat Maluku sebagai Provinsi Kepulauan maka pengembangan pariwisata harus terus dikelola secara berkelanjutan, agar tetap lestari dan terus maju sehingga dapat dimanfaatkan oleh generasi.
Ketiga, Dalam rangka mendorong pemulihan dan peningkatan ekonomi daerah dengan memberikan kontribusi yang signifikan, maka sektor pariwisata dan ekonomi kreatif harus mampu memberikan dampak terhadap kesejahteraan masyarakat Maluku.(**)