AMBON, Tabaosmaluku.com – Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 yang digelar Kodim 1504/Pulau Ambon di Dusun Karang-Karang, Desa Poka, Kecamatan Teluk Ambon.
Wali Kota menegaskan, program TMMD bukan sekadar kegiatan tahunan, tetapi merupakan bukti nyata kepedulian dan pengabdian TNI kepada rakyat, terutama di wilayah yang masih tertinggal dari pembangunan.
“Tentara tidak hanya menjaga negara, tapi juga membangun rakyatnya. Program TMMD ini menjadi bukti bahwa TNI hadir bukan dengan senjata, tapi dengan karya,” tegas Wali Kota Ambon, Senin (27/10/2025).
Dalam program tersebut, Satgas TMMD melaksanakan berbagai kegiatan fisik dan nonfisik, di antaranya pembangunan reservoir air bersih, rumah tidak layak huni (RTLH), drainase, jalan lingkungan, fasilitas MCK, serta kegiatan penghijauan melalui penanaman 1.000 pohon pala. Semua kegiatan dilakukan dengan melibatkan masyarakat setempat untuk mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah terpencil.
“Saya melihat sendiri bagaimana para prajurit bekerja tanpa pamrih, bahu-membahu bersama warga. Ini bukan pekerjaan ringan, tapi mereka jalani dengan semangat pengabdian,” ungkap Bodewin.
Ia menilai, TMMD menjadi simbol sinergi kuat antara pemerintah dan aparat pertahanan dalam menjangkau masyarakat di wilayah yang sulit terakses.
“TMMD adalah jembatan antara pemerintah dan rakyat. Melalui tangan-tangan TNI, akses pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan air bersih bisa terbuka bagi masyarakat yang selama ini terisolasi,” ujarnya.
Program TMMD ke-126 di Dusun Karang-Karang juga difokuskan pada pembangunan jalan setapak dan sarana air bersih, dua kebutuhan vital yang selama ini menjadi kendala utama warga setempat.
“Air bersih adalah kehidupan. Dengan adanya TMMD, masyarakat bisa merasakan kemudahan yang dulu hanya jadi harapan,” tambahnya.
Bodewin menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Kodim 1504/Pulau Ambon atas kerja keras dan dedikasi mereka dalam menjalankan program yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.
“Saya ucapkan terima kasih atas dedikasi TNI yang terus hadir di tengah rakyat. Semoga TMMD tidak berhenti di sini, tapi menjadi gerakan berkelanjutan demi Ambon yang maju dan sejahtera,” tandasnya.
Lebih dari sekadar pembangunan fisik, TMMD ke-126 meninggalkan jejak kebersamaan dan semangat gotong royong yang menjadi jantung kehidupan masyarakat Ambon.
“Inilah wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat. Saat pemerintah dan TNI berjalan seirama, pembangunan bukan lagi mimpi — tapi kenyataan,” pungkas Wali Kota dengan nada optimis.(**)
