Ambon, Tabaosmaluku.com – Walau diterpa hujan, prajurit Kodam XV/Pattimura tetap berdiri tegak dengan semangat Basudara Pattimura melaksanakan upacara 17san penuh khidmat. Upacara tersebut, dipimpin langsung oleh Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Syafrial, PSC., M.Tr.(Han)., di Lapangan Upacara Makodam, Ambon, Rabu (19/6/2024).
Upacara yang diikuti oleh seluruh Prajurit dan PNS Makodam XV/Pattimura ini, merupakan salah satu upaya untuk menjaga kedisiplinan setiap prajurit maupun PNS, demi mendukung tugas pokok Kodam XV/Pattimura.
Pelaksanaan upacara bendera, ditandai dengan pengibaran bendera merah putih, pembacaan teks Pancasila oleh Irup yang ditirukan oleh seluruh peserta upacara, Pembacaan UUD 1945, Pengucapan Sapta Marga dan Pembacaan Panca Prasetia Korps Pegawai Republik Indonesia.
Usai pelaksanaan upacara, Pangdam memberikan pengarahan kepada seluruh peserta upacara. Diawal pengarahannya, pangdam menggugah semangat para prajurit dan PNS dengan menyampaikan Kalimat “Kita bukan gula atau garam yang terkena air hujan yang kemudian larut, tetapi kita adalah prajurit yang tak lekang karena air hujan”, tutur Pangdam.
Selanjutnya, Pangdam menyampaikan beberapa penekanan yang harus dipedomani diantaranya, agar seluruh Prajurit dan PNS menghindari pelanggaran sekecil apapun.
“Salah satu yang saat ini sedang marak adalah Judi Online”, kata Pangdam.
Pangdam menjelaskan, Judi Online merupakan salah satu tindakan pidana dan ada konsekuensi hukumnya, sehingga, dapat merugikan diri sendiri, keluarga dan merusak citra Satuan hingga TNI maupun TNI Angkatan Darat. Untuk itu, Pangdam menegaskan, agar menjauhi Judi Online.
“Lebih baik, uang yang ada digunakan untuk usaha atau investasi yang halal sehingga bermanfaat bagi keluarga”, tuturnya.
Diakhir arahannya, Pangdam menegaskan agar, seluruh Prajurit untuk meningkatkan disiplin, taat hukum dan selalu memegang teguh Santiaji serta budaya malu untuk melakukan pelanggaran sekecil apapun. (**)