AMBON, Tabaosmaluku.com Untuk memperkuat sinergitas antar stakeholder dalam penanganan Inflasi menjelang Hari Kesiagaan Bencana Nasional (HKBN), Ramadhan, dan Idul Fitri 1444 Hijriah Tahun 2023, Pemerintah Provinsi Maluku, menggelar rapat bersama instansi terkait, sejumlah perusahaan yang beroperasi di Maluku, perbankan, dan badan usaha lainya.
Rapat yang digelar di lantai VI Kantor Gubernur Maluku, Selasa (28/2/2023) untuk mendukung Gerakan Peduli Maluku (GPM). Hasilnya, sekira 8.725 Paket Sembako terkumpul untuk mensukseskan GPM. “Saya sebagai Ketua Tim Gubernur Percepatan Pembangunan (TGPP) dan Bank Indonedia (BI), para pejabat pemerintahan dan BUMN, pelaku usaha, yang semuanya saya tidak sebutkan satu persatu. Atas nama Maluku, atas nama kita semua,”kata Ketua TGPP, Hadi Basalamah, ketika memimpin rapat tersebut.
Dia mengaku, rapat digelar dalam rangka kesiapan GPM sebagai pengendalian inflasi menghadapi puasa dan Idul Fitri di 2023.”Tadi kita lakukan pertemuan yang menurut, saya sangat confiden dan sangat bersahabat. Bahkan, teman-teman pelaku usaha sangat mendukung. Disinilah kita bergerak untuk Maluku. Dan inilah yang selalu menjadi harapan Pak Gubernur. Apapun yang dilakukan oleh kita semua ini adalah atas nama Maluku. Mari kita bersama-sama membawa Maluku yang sudah lebih baik ini, lebih baik lagi kedepannya,”harapnya.
Diakui, dari hasil pertemuan tersebut, akan sampaikan langsung kepada Gubernur Maluku.” Begitu besar dukungan kepedulian seluruh pemangku kepentingan baik itu BUMN, saling berbagi menjelang puasa dan Idul Fitri. Ini partisipasi tulus,”terangnya.
Diakui, dari hasil pertemuan itu, pelaku usaha yang menyatakan kesiapan menyumbang paket Sembako, yakni, PT SIS 2000 Paket, Kepala BI, 1000 Paket, pimpinan Bank Maluku, 1000 paket, PT Gunung Mas Makmur Indah, 1000 paket, PT Maluku Prima Makmur, 500 paket, Hiswana Migas, 750 paket, PT BRI 200 paket, Bank Negara Indonesia, 150 paket, Telkom 250 paket, PT Bumi Perkasa Timur, 100 paket, Sinar Mas 100 paket, Pertamina 250 paket, Bank Mandiri 100 paket, PT Pelindo 250 paket, Gema Rejeki 100 paket, Tanto 100 paket.
“Sementara belum konfirmasi berikan bantuan Sembako, yakni Bank Mayapada, Bank Danamon, Bank Tabungan Negara, Swisbelhotel, Bank Central Asia, Bank Mandiri, Hotel Natsepa, Garuda Indonesia, Telkomsel, Bulog, PT Gema Surya, Taspen, Bank Moderen Ekspres, dan UD Putri. Itulah hasil pertemuan kita ini, dan total jumlah paket Sembako yang terkumpul adalah, 8.725 paket atau senilai Rp 1,1 miliar,”pungkasnya.
Hadir pada kesempatan itu, sejumkah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pelaku usaha, BUMN, dan perbankan.(TM01)